2025-02-07 | admin 9

Istana Buka Suara Isu Reshuffle Usai Prabowo Sentil Anak Buah Ndablek

Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) Hasan Nasbi buka suara soal berita kesempatan reshuffle kabinet atau perombakan kabinet berakhir penyataan tegas yang dikeluarkan Presiden Prabowo Subianto. Hasan mengatakan rencana ada atau tidaknya reshuffle hanya dikenal Prabowo.

“Ya yang paling tahu soal reshuffle itu di republik ini hanya Pak Presiden. Jadi ini kan sepenuhnya kewenangan Pak Presiden. Jadi soal kapan waktunya, siapa orangnya, itu betul-betul hanya Presiden yang tahu,” kata Hasan terhadap wartawan di Kantor PCO, Gambir.

Terkait peringatan tegas Prabowo saat sambutan di Harlah ke-102 Nahdlatul Ulama yang menyatakn akan https://www.braxtonatlakenorman.com/ menindak tegas jajarannya jikalau tak tunduk, berdasarkan Hasan bukan pertama kali diungkap. Hasan mengatakan Prabowo kerap kali mengingatkan jajarannya.

“Aku rasa bukan peringatan pertama, Presiden sudah berapa kali mempersembahkan hal ini kan. Yang tak mau ikut serta ya silakan di luar. Yang mau ikut serta, samakan gerak langkah kemauannya bersama Presiden,” ujarnya.

Hasan malah menyebut peringatan itu tak ditujukan ke siapa malah. Menurutnya, hal itu peringatan lumrah yang biasa diungkap Prabowo terhadap jajaran.

apresiasi kemudian memberikan arahan juga memberikan peringatan. Jadi berdasarkan aku Presiden juga seperti itu,” lanjutnya.

Hasan malah membongkar keadaan kabinet saat ini masih berjalan baik. Dia menekankan apresiasi yang diberikan Prabowo terhadap jajaran kabinet saat rapat evaluasi 100 hari pertama.

“Memasuki 100 hari pemerintahan waktu itu Presiden memberikan apresiasi dalam rapat kabinet. Memberikan apresiasi yang benar-benar baik terhadap member kabinet. Karena sudah melaksanakan arahan Presiden, sudah bekerja dengan baik dan itu tercermin dalam approval rating kan,” ujarnya.

Hasan mengatakan kerja baik kabinet terbukti dari hasil survei 3 lembaga. Dia menekankan ini menjadi bukti kerja pemerintah yang dirasakan sampai masyarakat.

“Kan itu dapat ditentang. Telah ada 3 lembaga yang mengeluarkan approval rating dan itu baik. Approval rating dari Arah, 80,9%. Approval rating dari versi Indikator 79%. Kemaren versi Lembaga Survei Indonesia 85%,” ujarnya.

Baca Juga : Soal Isu Reshuffle Kabinet, Sekjen Gerindra: Kami Dukung Demi Efektivitas Pemerintahan

“Ini kan bukti, bukti bahwa apresiasi yang diberikan presiden diberikan pantas dengan fakta dirasakan oleh masyarakat,” imbuhnya.

Pernyataan Prabowo

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto tegas mengungkapkan dirinya tak segan menindak buah hati buahnya yang tak bekerja serius. Dia malah mengatakan tak akan ragu untuk menyingkirkan buah hati buahnya yang enggan bekerja untuk kepentingan rakyat.

Pernyataan itu dikenalkan Prabowo saat menghadiri puncak Hari Lahir Nahdlatul Ulama ke-102 di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (5/2/2025) malam. Awalnya, Prabowo mengajak para menteri di Kabinet Merah Putih membenarkan diri.

“Sekarang kita seharusnya berani, aku ajak segala rekan-rekan aku dalam pemerintahan Kabinet Merah Putih, aku ajak mereka kita seharusnya berani membenarkan diri, berani membangun suatu pemerintahan ke depan yang bersih, pemerintah yang bebas dari penyelewengan dan korupsi,” kata Prabowo.

Share: Facebook Twitter Linkedin